Jumat, 16 Agustus 2013

Independence Day Run Berawal di Depan Istana

JAKARTA, Kompas.com - Dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan Republik Indonesia, Istana Kepresidenan bekerja sama dengan TNI, POLRI, Kementerian terkait, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) bermitra dengan Garuda Finishers selaku partner organizer, menyelenggarakan kegiatan Independence Day Run, sebuah kegiatan olahraga lari dengan jarak 17 kilometer (17K) dan 8 kilometer (8K) yang diikuti oleh 45.000 pelari. Angka ini melambangkan tanggal 17 Agustus 1945 yang merupakan Hari Kemerdekaan Indonesia.

Mengusung tema “Independence Day Run Semangat 17/8 untuk Merah Putih” kegiatan ini bertujuan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berolahraga dan bergembira bersama dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-68. Kegiatan yang akan berlangsung pada Minggu, 25 Agustus 2013 mendatang ini akan dimulai sejak pukul 06.00 WIB dari depan Istana Merdeka dan berakhir di Pintu Barat Daya, Monas, Jakarta.

“Selama ini, kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan selalu dilaksanakan pada rangkaian acara di Kompleks Istana Presiden. Namun, keterlibatan masyarakat dalam rangkaian kegiatan tersebut dirasakan masih sangat terbatas. Oleh karena itu, perlu diselenggarakan sebuah event di mana seluruh rakyat secara terbuka kami ajak aktif bersama-sama memeriahkan ulang tahun kemerdekaan RI. Untuk itu, diinisiasi melalui kegiatan Independence Day Run yang merupakan kegiatan bersama Istana Kepresidenan dengan TNI, POLRI, Kementerian terkait, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang bekerja sama dengan Garuda Finishers,” terang Brigjen TNI Toto Rianto, Kasgartap I/Jakarta, selaku Ketua Panitia Bersama Independence Day Run.

Kegiatan yang menargetkan akan diikuti oleh 45.000 pelari ini terbuka untuk umum dan pelari profesional terasa istimewa karena pertama kalinya sebuah kegiatan lari digelar di depan Istana Merdeka. Pelepasan pelari juga akan dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono.

“Rute lari akan menggunakan rute Car Free Day yang dimulai di depan Istana Merdeka. Untuk lari 17K akan melintasi Jalan Thamrin, Semanggi, Sudirman, Sisingamangaraja, kemudian berputar di depan sekolah Al-Azhar dan kembali melintasi sisi jalan berlawanan hingga berakhir di Silang Monas melalui Pintu Barat Daya. Sedangkan untuk lari 8K sendiri akan berputar di depan Chase Plaza dan kembali dengan finish yang sama di Silang Monas,” ujar Kepala Staf Garnisun tetap 1 Jakarta (Kasgartap 1 Jkt), Brigjen TNI Toto Riyanto.

Seluruh masyarakat berkesempatan memenangkan doorprize setelah terlebih dahulu mendaftarkan diri melalui website www.bri.co.id.

Para peserta bisa mendaftarkan diri melalui situs http://bri.co.id/ dan http://imroadrunner.com/ yang sudah dibuka sejak 5 Agustus dan akan ditutup pada 21 Agustus 2013. Tanpa dipungut biaya, setiap peserta yang sudah mendaftar akan mendapatkan asuransi pelari, race pack (berisi t-shirt lomba dan nomor dada). Untuk 1.000 pelari 8K yang finish pertama, akan mendapat medali sebagai tanda penghargaan. Medali ini juga akan diberikan kepada 1.000 pelari 17K yang finish pertama.

Analisa:
             Menurut penulis, hal yang digagas untuk memperingati HUT kemerdekaan RI di berita tadi cukup baik dalam artian menggagas suatu acara selain upacara bendera yaitu semisal acara lari tadi. Namun dalam mengajak masyarakat berpartisioasi, Independence Day Run dinilai baik karena selain memeriahkan kemerdekaan RI juga menyehatkan warga yang ikut lari itu. Kegiatan ini juga meningkatkan mitra kerja antara pemerintah dengan beberapa perusahaan. Kombinasi yang sangat bagus yaitu sebuah kegiatan olahraga lari dengan jarak 17 kilometer (17K) dan 8 kilometer (8K) yang diikuti oleh 45.000 pelari. Ini melambangkan 17 Agustus 1945. Kegiatan yang akan berlangsung pada Minggu, 25 Agustus 2013 mendatang ini akan dimulai sejak pukul 06.00 WIB dari depan Istana Merdeka dan berakhir di Pintu Barat Daya, Monas, Jakarta.
Partisipasi masyarakat masih dirasa kurang, maka dari itu kegiatan yang dilakukan dengan cara mengajak warga berolahraga ini pastinya efektif. Kegiatan ini penulis rasa harus diadakan karena partisipasi yang rendah akan meruntuhkan bangsa. Ini dilakukan dengan cara mewajibkan semua orang ikut ke acara ini. Kegiatan ini diadakan oleh Brigjen TNI Toto Rianto, Kasgartap I/Jakarta, selaku Ketua Panitia Bersama Independence Day Run. Pelari profesionalpun merasa istimewa berlari di depan Istana, bagaimana dengan kita yang hanya orang biasa maupun orang penting. Kita harus bangga dengan itu dan menjadikannya hal yang menyenangkan. Apalagi dilepas oleh Presden SBY.
            Rute yang dipakai juga merupakan rute Car Free Day yang membuat tidak ada mobil atau kendaraan bermotor yang menyebabkan polusi yang lewat di situ. lari 17K akan melintasi Jalan Thamrin, Semanggi, Sudirman, Sisingamangaraja, kemudian berputar di depan sekolah Al-Azhar dan kembali melintasi sisi jalan berlawanan hingga berakhir di Silang Monas melalui Pintu Barat Daya. Sedangkan untuk lari 8K sendiri akan berputar di depan Chase Plaza dan kembali dengan finish yang sama di Silang Monas,” ujar Kepala Staf Garnisun tetap 1 Jakarta (Kasgartap 1 Jkt), Brigjen TNI Toto Riyanto. Ini akan mengurangi polusi udara yang sangat banyak.

            Ditambah lagi dengan doorprize yang menarik dari Bank BRI jika kita mendaftarkan diri ke www.bri.co.id dan www.imroadrunner.com. Pendaftaran ini telah dibuka dari 5 Agustus 2013-21 Agustus 2013. Tanpa dipungut biaya, setiap peserta yang sudah mendaftar akan mendapatkan asuransi pelari, race pack (berisi t-shirt lomba dan nomor dada). Untuk 1.000 pelari 8K yang finish pertama, akan mendapat medali sebagai tanda penghargaan. Medali ini juga akan diberikan kepada 1.000 pelari 17K yang finish pertama. Ini membuat pelari tambah bersemangat akan acara ini. Jadi jika kita mendaftarkan diri dan beruntung, kita dapat membawa pulang doorprize menarik. Ayo meriahkan Indonesia ini. Majukan Indonesia semampu kita. Bagaimana kita mau maju kalau kita tidak mau bersatu.

1 komentar: